Garut, mediaspn. com
20/10/2023
MIriris diduga pengerjaan bangunan sekolah sd 4 talagawangi tida sesuai sepek barang asal asalan ,
setelah tim awak media turun kelapangan untuk meng kroscek pekerjaan tersebut ternyata pekerjaan tersebut sepertinya tida sesuai dengan RAB karna dilihat dari pekerjaan tersebut tida sesuai ,
sala satu conto seperti menggunakan pasir dengan seadanya tida memakai pasir dari biasa di pakai selayaknya pengerjaan tersebut di kerjakan oleh CV ERTIGA menurut keterangan dari kepala sekolah ,
sebelum tim awak media turun kelapangan tim awak media sempat mengkompir masi kepada kepala sekolah tersebut untuk menanyakan siapa yg mengerjakan bangunan ini dan kenapa pekerjaannya tida sesuai sepek dan menggunakan atap pakai kayu klas 2 yaitu kayu alba ,
jawab ibu kepala sekolah saya tida tau menau pa saya hanya penerima manpaat yg mengerjakan oleh CV ERTIGA maka dengan itu silah kan kompirmasi kepada yg punya CV ERTIGA namun sayang sekali sampai saat ini pemilik CV ERTIGA tersebut tida pernah memberikan penjelasan kepada awak media ,
padahal sudah jela di SD 4 talagawangi itu ada 3 lokal berbeda CV pekerjaan tersebut yg bersebelahan di kerja kan pake bajaringan tapi kenapa pembangunan yg di kerjakan oleh CV ERTIGA atap nya pake kayu klas 2 katanya kayu alba masuk klas 2, ada apakah hingga saat ini blm ada kejelasan setelah tim awak media mengkompirmasi kepihak sekolah hingga tida tau menau apakah bangunan itu ada prubahan RAB hingga beda pengerjaan yg lain atap pake bajaringan ini malah pake kayu alba disini kami masih ???
kepada intansi,,, terkait kami mohon untuk segera mengkroscek dan turun kelapangan ,
BERSAMBUNG,
No Responses